[envira-gallery id=”1977″]
Kontes Robot Indonesia (KRI) adalah kegiatan kompetisi rancang bangun dan rekayasa dalam bidang robotika yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. KRI 2021 ini memasuki tahun ke-19 sejak pertama kali diadakan pada tahun 2003 di bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan pada saat itu.
Wabah pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia, mengubah cara hidup dan berkegiatan seluruh umat manusia saat ini. Hal ini mengakibatkan pada tahun 2020 yang lalu, kegiatan Kontes Robot Indonesia (KRI) 2020 berubah bentuk dari kegiatan kontes luring (luar jaringan/ offline) menjadi kontes daring (dalam jaringan/ online). Pada tahun 2021 ini, Pusat Prestasi Nasional masih menyelenggarakan Kontes Robot Indonesia secara daring.
Kegiatan KRI 2021 terdiri dari 6 (enam) divisi yang seluruhnya diselenggarakan secara daring, yaitu:
- Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI);
- Kontes Robot SAR Indonesia (KRSRI) – dahulu adalah divisi KRPAI;
- Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda;
- Kontes Robot Sepak Bola Indonesia(KRSBI) Humanoid;
- Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI);
- Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI).
Informasi lebih lanjut mengenai kontes robot Indonesia ini, silakan diakses melalui laman https://kontesrobotindonesia.id/kri-2021.html
Pada tahun 2021 ini, Universitas Muhammadiyah Surakarta akan mengirimkan 3 tim robot dari Fakultas Teknik untuk mengikuti 3 divisi lomba , dimana telah lolos tahap seleksi awal dan pada tanggal 23 Agustus 2021 akan mengikuti kompetisi KRI tingkat regional dulu, kemudian jika lolos akan mengikuti kompetisi tingkat nasional.
Adapun ketiga tim robot UMS itu adalah :
- Divisi KRSRI (Kontes Robot Sar Indonesia)
[envira-gallery id=”1980″]
- Divisi KRSTI (Kontes Robot Seni Tari Indonesia)
[envira-gallery id=”1982″]
- Divisi KRTMI (Kontes Robot Tematik Indonesia)
[envira-gallery id=”1984″]